Full Lenght Article
Politik Keluarga Dalam Pilkada Serentak

Under a Creative Commons license
Open Access

Abstract

Artikel ini mengangkat cara kerja politik kekeluargaan dalam pilkada serentak di Indonesia. Politik keluarga semakin mengental dalam beberapa terakhir dalam konteks pemilihan kepala daerah. Kehadiran mereka dalam panggung politik lokal lebih disebabkan karena memiliki jaringan, koneksi dan capital - yang kesemua ini merupakan modal politik yang digunakan dalam kontestasi meraih jabatan politik. Kehadiran sejumlah keluarga besar dalam pilkada secara hukum formal tidak melanggar, tetapi dari segi demokrasi tentunya tidak sehat karena tidak memberikan ruang muncul figur lain selain keluarga mereka. Karena itu, tantangan terberat dalam melembagakan demokrasi lokal yang sehat dan kuat adalah cara untuk menata ulang proses rekrutmen politik di tingkat lokal.

Keywords

politik keluarga
pilkada serentak
demokrasi lokal

Declarations

Publisher's Note

Faculty of Social and Political Science Universitas Brawijaya remains neutral with regard to jurisdictional claims in published maps and institutional affiliations.

References

Agustino, Leo. 2010. ‘Dinasti Politik Pasca Otonomi Daerah Orde Baru: Pengalaman Banten’, PRISMA, Vol 29, Juli

Arya Sugiarto, Bima. 2007. ‘Problem Representasi dan Reformasi Sistem Kepartaian di Indonesia’, Makalah dipresentasikan pada Pertemuan Konsultatif ‘Membangun Model Keterwakilan Politik yang Demokratis di Indonesia, di Hotel Melia Purosani, Jogjakarta, 7 Desember

Bahar, Akhmad. 1996. Biografi Politik Megawati, Jogjakarta, Pena Cendekia

Dhakidae, Daniel . 2014. ‘Demokrasi, Harta, dan Negara’, PRISMA, Vol. 33, No.1

Haboddin, Muhtar. 2015. Politik Primordialisme dalam Pemilu di
Indonesia, Malang, UB Pres

Haboddin, Muhtar. dan Gregorius Syahdan, 2009. Evaluasi Pilkada di Indonesia, Jogjakarta. IPD-KAS.

Mas’oed, Mohtar dan Collin MacAndrews. 1995. Perbandingan Sistem Politik, Jogjakarta, UGM Press

McClellan, Scott. 2009. Kebohongan di Gedung Putih, Jakarta, Gramedia

Paskarina, Caroline. Mariatul Asiah, dan Otto Gusti Madung, 2015.
Berebut Kontrol atas Kesejahteraan, Jogjakarta, Polgov

Raharjo Djati, Wasito. 2013 ‘Revivalisme Kekuatan Familisme dalam
Demokrasi’ Jurnal Sosiologi MASYARAKAT, Vol. 18. No.2 Juli

Sunarto, Kamanto . 1993. Pengantar Sosiologi, Jakarta, FEUI Press.

Bibliographic Information

Verify authenticity via CrossMark
  • Submitted
    15 September 2020
  • Revised
    23 September 2020
  • Accepted
    Not available
  • Published
    18 September 2017